Pelatihan di BLK Wonojati Malang Kembali Dibuka

Pelatihan di BLK Wonojati Malang Kembali Dibuka

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo, membuka Pelatihan Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas di UPT Balai Latihan Kerja (BLK) Wonojati Malang, Selasa (18/8).

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo, membuka Pelatihan Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas Anggaran APBN Tahun 2020 di Aula Cemara UPT Balai Latihan Kerja (BLK) Wonojati Malang, Selasa (18/8).

Pada kesempatan ini, Himawan Estu Bagjo, menjelaskan bahwa saat ini Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur mengalami resesi yang cukup memprihatinkan, yaitu minus 5%. Hal ini mengakibatkan beberapa sektor industri mengalami penurunan sampai pada tahap banyak perusahaan yang melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), mulai dari industri kecil, industri sedang sampai industri dengan besar.

“Hal ini tentu kita sadari dan rasakan pada awal Maret hingga sekarang yang dikarenakan Pandemi Covid-19,” ujarnya.

Pemerintah sudah melakukan berbagai upaya recovery khususnya di bidang sosial ekonomi. Antara lain, melalui peningkatan dan perluasan Program Keluarga Harapan (PKH), peningkatan dan perluasan kartu sembako, penambahan dan fleksibilitas kartu prakerja dan dilaksanakannya kembali pelatihan kerja.

“Pelatihan kerja ini bertujuan meningkatkan keterampilan untuk merangsang timbulnya ide kreatif untuk membangun usaha,” terangnya.

Untuk meningkatan keterampilan tersebut, maka sudah sangat tepat bila masyarakat mau belajar di BLK. UPT BLK Wonojati Malang misalnya, merupakan UPT yang berbeda dari UPT lainnya, karena kekhususan pelatihan yang disediakan. Antara lain adanya Kejuruan Pertanian, Perikanan, Peternakan, Mekanisasi Pertanian, Processing, Perhotelan dan Barista dimana hampir sebagian pelatihan tersebut tidak ada di UPT Lainnya.

“Selain itu saat ini hampir sebagian industri telah menerapkan kompetensi kerja bagi calon tenaga kerja baru, maka dengan kita berlatih kita mendapat kesempatan memiliki kompetensi kerja, sehingga membantu calon tenaga kerja baru untuk memasuki dunia kerja,” titirnya.

Lain dari itu, kata Hikawan, hadirnya kompetensi kerja memudahkan calon usahawan baru yang akan memulai usaha untuk mengasah skill mereka dalam berusaha.

“Kita bisa ambil contoh kedai kopi yang saat ini marak di berbagai daerah ada Kopi Kenangan, Kopi Janji Jiwa dan masih banyak yang lain tentu sebelum memulai usaha para pelaku belajar telebih dahulu dan biaya yang dikeluarkan juga tidak sedikit,” jelasnya.

Di UPT BLK Wonojati-Malang, peserta bisa belajar secara gratis dan tidak dipungut biaya. Selain itu sarana dan prasarana di UPT BLK Wonojati ini sudah lengkap dan up to date seperti bisa dilihat di Kelas Barista alat kopinya komplit termasuk mesin espresso yang setara dengan kedai kopi besar.

Dengan diselenggarakannya pelatihan ini maka diharapkan peserta pelatihan semakin semangat belajar dan lulus dengan menyandang Status Peserta Pelatihan yang Kompeten.

“Kenapa harus kompeten, karena syarat anda dinyatakan seorang yang memiliki kompetensi pada suatu bidang maka anda harus kompeten terlebih dahulu dengan begitu ada dinyatakan layak sebagai calon pengusaha atau calon pekerja yang berkompetensi,” ucapnya.

Untuk itu, imbuh Himawan, para peserta pelatihan harus belajar yang sungguh-sungguh dan terus mengembangkan kemampuannya. Untuk UPT BLK Wonojati dan UPT BLK yang lain, Himawan berharap agar menambah skema baru yang up to date dan sesuai dengan kebutuhan dunia usaha, maupun dunia kerja.

Kepala UPT BLK Wonojati Malang, Nur Fadhil, mengatakan pelatihan Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas Anggaran APBN Tahun 2020 di UPT Balai Latihan Kerja Wonojati akan memberikan manfaat yang seluas-luas bagi semua pihak utamanya bagi masyarakat umum dan khususnya peserta pelatihan.

Diharapkan,  pelatihan ini mampu memberikan bekal keterampilan kepada peserta pelatihan, sehingga dapat mengisi lowongan kerja secara formal. Selain itu juga bisa membuka wirausaha baik secara individu/ perorangan maupun kelompok. Pelatihan ini juga diharapkan mampu mengatasi permasalahan pengangguran di Jawa Timur, khususnya di Malang Raya, dan meningkatkan pertumbuhan perekonomian dengan mengatasi kemiskinan.(her/s)

Previous Pelatihan Berbasis Kompetensi Untuk menjawab kebutuhan industri

Leave Your Comment

Connect With Us

Disnakertrans Prov. Jatim

Jl. Dukuh Menanggal No. 124-126, Surabaya (60234)

Jam Operasional :

Senin– Kamis : 08.00 – 16.00 WIB

Jumat : 07.30 – 16.00 WIB

Copyright by Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur. All Rights Reserved

slot gacor 2023 slot gacor hari ini rtp slot slot deposit pulsa link gacor slot88 https://mpp.boyolali.go.id/file/